Kamis, 03 Maret 2016

Tips-Tips Sukses Memulai Usaha Sembako







Hallo kalian semua yang sedang berusaha mencari tahu tetang dunia sembako J kali ini saya akan membagikan tips-tips sukses dalam memulai usaha sembako. Ngomong-ngomong, untuk apa sih kalian mencari tahu tentang sembako? Kalau jawabannya adalah karena ingin memulai usaha sembako atau sedang mencari refrensi usaha yang pasti, saya ucapkan selamat!! Ya, selamat atas niat hebat kalian untuk berani memulai usaha. 

Bisa dikatakan kalau usaha sembako adalah usaha yang tidak pernah ada matinya. Setiap orang pasti membutuhkan sembako setiap harinya. So, untuk bisa closing setiap hari di usaha sembako adalah sebuah kemungkinan yang besar. Semaju apapun zaman, sehebat apapun teknologi, sembako tetap diperlukan oleh semua orang. Nah buat kalian yang sedang mencari refrensi usaha yang bisa 
memberikan uang setiap hari, maka membuka usaha sembako bisa menjadi pilihan yang tepat.

Lalu bagaimana dengan modal? Banyak yang mengatakan bahwa untuk membuka toko sembako, dibutuhkan modal yang sangat besar di awal. Saya jawab tergantung. Tergantung bagaimana pengalaman kalian selama ini, tergantung sebesar apa impian usaha kalian. Jika kalian memiliki pengalaman berjualan sembako sebelumnya, kalian bisa saja membuka warung yang agak sedikit besar. Siapa tahu karena pengalaman kalian itu akan memudahkan kalian dalam mengelola usaha sembako dan membuatnya menjadi lebih besar. Kalau tidak punya modal banyak dan pengalaman bagaimana? Tenang, dunia ini belum kiamat. Kabar baiknya adalah kalian bisa memulai usaha sembako meskipun modal yang dimiliki sedikit.

Kalian bisa memulai dengan warung kecil-kecilan yang hanya menggunakan sebuah meja dan menjual keperluan dasar seperti minyak, gula, kopi, sabun mandi, sabun cuci, dll. Yang penting adalah konsisten dalam menjalankannya. Karen sesuai pengalaman saya sendiri, Jika konsisten maka usaha warung kecil itu bisa saja  berubah menjadi sebuah agen sembako.   

Di bawah ini adalah tips-tips yang saya berikan  untuk memulai usaha sembako:

1.      Sediakan ruang usaha
Memiliki ruang usaha dalam bisnis offline sangatlah penting, apalagi sebagai pengusaha sembako kita sangat membutuhkan ruangan untuk menyimpan stok barang. Jika usaha yang dimulai masih kecil dengan modal minim, kalian bisa menggunakan ruangan/sudut-sudut yang ada di rumah kalian, contohnya garasi. Yang penting adalah ruang usaha kita bisa terlihat oleh orang banyak dan orang sering melintasi ruang usaha kita.


2.       Alat pendukung usaha
Alat yang digunakan dalam usaha sembako tidak banyak dan cukup sederhana. Seperti tibangan, etalase/meja, kalkulator, ATK, toples-toples, dll.


3.       Produk
Di usaha sembako produk yang kita jual pastilah sangat banyak. Lebih baik jika kalian melakukan survei pasar lebih dulu mengenai barang apa yang paling diminati di daerah tempat kalian berjualan. Setelah tahu langkah selanjutnya adalah mencari supplier-supplier untuk produk tersebut, dan ingat! coba dapatkan supplier yang bisa memberikan harga kulakan paling murah diantara yang lain dan memiliki stok barang yang lengkap. Tapi pikirkan juga tentang jarak toko kalian dengan toko supplier. Kalian tentu tidak ingin kan mendapatkan untung yang sedikit karena ongkos yang harus dikeluarkan terlalu besar?


4.       Keadaaan toko kita
Hal sepele seperti soal kebersihan toko juga harus menjadi perhatian kita. jangan biarkan membuat para customer kita merasa tidak nyaman Karen kondisi toko kita berantakan dan kotor. Kuncinya adalah perlakukan customer kita sebagaimana kita ingin diperlakukan saat menjadi customer juga. Kalau kita tidak suka belanja di tempat yang kotor, maka jangan lakukan itu pada para customer kita. kalau kita merasa sebal sekali dengan pelayan yang judes dan pelit senyum, maka jangan lakukan itu di usaha kita. it’s so fair right?
Selain soal pelayanan dan kebersihan, cek ketersediaan barang juga perlu dilakukan setiap hari. Jangan sampai toko kita terlihat kosong karena lupa mengecek barang.


5.       Harga sembako
Bisnis sembako merupakan bisnis komoditi yang harganya tidak bisa ditentukan oleh kita sendiri. Maka bersiap-siaplah ketika kalian menghadapi harga sembako yang harus melonjak tinggi namun tiba-tiba harga turun drastis sedangkan stok barang lama masih ada.
Dalam sembako memang ada beberapa barang yang harganya tetap seperti sabun, pasta gigi, sampo, dll. Tapi ada juga barang yang harganya selalu berubah setiap hari seperti telur, minyak, dll. Nah sebagai pengusaha sembako kita harus cermat dalam memantau perubahan harga tersebut, jangan sampai kita mengalami kerugian karena tidak sadar dengan harga barang yang naik.


6.       Strategi pemasaran
Ada beberapa trik pemasaran yang bisa dilakukan dalam berbisnis sembako. Seperti memberikan discount, bundling harga, teknik Mouth to mouth, dll. Selain itu kalian juga bisa memasang spanduk usaha di depan toko anda agar membuat orang tertarik dan ingin belanja di toko kita.


7.       Komunikatif
Cara terbaik mengatasi persaingan dalam bisnis adalah membangun komunikasi dengan customer. Tampung saran mereka dan coba cari tahu apa yang dibutuhkan para customer tapi belum tersedia di toko kita. hal tersebut membantu kalian dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada para customer.


okeyy, itu adalah beberapa tips untuk memulai usaha sembako. Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa membantu kalian semua dalam membangun bisnisnya.

Terimakasih,
Salam…   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar